Inilah yang menarik ketika membaca majalah GIS Development Volume 13 November yang diterima kemarin..Alhamdulillah masih berlangganan gratis dengan mendaftarkan akun pribadi, meskipun pengiriman masih di alamatkan di kantor yang dulu.
Banyak artikel-artikel atau ulasan sederhana yang menarik dan berita-berita uptodate, tapi yang menjadi penasaran saya ialah jarangnya artikel mengenai Indonesia. Kalaupun ada dulu sempat saya baca yang menulisnya adalah orang luar Indonesia, lalu muncul pertanyaan dalam hati, bisakah kita menulis atau adakah perkembangan informasi dan teknologi geospasial yang terjadi di bangsa Indonesia ini terpublikasikan ke luar sana ???
Kembali ke judul di atas...
Membaca pada halaman 16 sekotak rangkaian kata tertuliskan mengenai Google dalam kolom release. Penasaran dalam hati, apalagi yang dikeluarkan oleh the master kali ini ? Google ternyata mengeluarkan "Place Pages". Seketika ku bisa terhubungkan dengan internet googling pun beraksi dan menemukan tulisan di bloggoole sendiri mengenai "Place Pages" dengan judul yang menarik, berikut sekilas apa yang tertulis di blog google mengenai Place Pages:
Place Pages for Google Maps: There are places we remember!
9/24/2009 03:08:00 PMGoogle Maps is a great tool for exploring places — you can pan around the map, zoom in and see nearby places, look around in Street View and search for whatever you want. But what I always wanted to do is be able to get a clear understanding of what a place is all about. Instead of doing the research all over the web, wouldn’t it be great to see all the information about one place in...one place?
Ingin membacanya lebih lanjut, silahkan buka url di akhir tulisan ini.
Kembali lagi ke laptop pembicaraan, mengenai apa yang dibaca oleh thole dalam majalah GISDevelopment pada tema "release" dengan judulnya "Place Pages from Googles".
Isinya bahwa Google telah memperkenalkan "a new map based-searh feature" yang membantu kita secara mudah dalam menentukan atau melokasikan suatu fasilititas dalam sebuah kota.
Pelayanan yang baru ini, dikenal dengan "Place Pages for Google Maps", menaruh semua informasi terkait bisnis, publik, dan landmark dalam satu sidebar pada software mapping.
Demikian tulisan singkat yang terbaca di Majalah GIS Development yang thole and cakep baca hari ini.
Lagi-lagi Google menguasai halaman berikutnya, dalam halaman 17 terpampang judul "Google drops Tele Atlas".
Di dalamnya dikatakan bahwa Google Map sudah mengganti data petanya dari Tele Atlas map ke database Googel sendiri untuk wilayah US.
Membuka halaman selanjutnya, sampailah pada halaman 18, dan ada tulisan mengenai tema "application", disini ada lagi mengenai Google.
Mengangkat tema mengenai "Google teams up to monitor deforestation". Google bekerjasama dengan lembaga ruang angkasa dan GEO (Group on Earth Observation) untuk memonitor tingkat deforestasi menggunakan citra satelit. Monitoring secara annual/tahunan melalui citra satelit akan membantu mengidentifikasi perubahan dalam suatu wilayah hutan secara lebih akurat dari sebelumnya.
Demikian lah yang tertulis dan terbaca oleh thole and cakep melalui interpretasi bahasa sederhana yakni bahasa understanding...hehe :)
Yang sangat menarik thole untuk menuliskan lagi ialah artikel tulisan seorang profesor dari Australia mengenai "Generation NExt...". Membahas mengenai "a Navigation Satellite System (NSS)".
Dalam tulisannya dikatakan bahwa diperkirakan pada tahun 2013-15, akan ada tiga kali lipat jumlah satelit dan 4 sampai 6 kali lipat jumlah individual signals dimana pengukuran dapat dilakukan, dibandingkan dengan sekarang (mendekati 50 satelit, dimana dua frekuensi pengukuran dapat dilakukan dengan hardware yang sesuai).
Udah sekian dan terimakasih atas kesempatannya membaca...
Salam geospasial,
Aji Putra Perdana
-Student...-
Faculty of Geography Gadjah Mada University
November, 2009-Yogyakarta
Yogyakarta, Indonesia
Geographic Information Science...
Figure 1. Aji Putra Perdana @ geospatial learning officemore information : http://googleblog.blogspot.com/2009/09/place-pages-for-google-maps-there-are.html
